KETAPANG, MENITNEWS.id – Sekretaris Daerah Ketapang, Alexander Wilyo, menghadiri pelantikan Pengurus Pemuda Dayak Kabupaten Ketapang periode 2022-2027 di Pendopo Bupati Ketapang, Sabtu (15/1). Organisasi ini diminta untuk andil dalam pembangunan Ketapang di bidangnya masing-masing.
Alex mengatakan, organisasi ini harus mempunyai ciri khas sendiri dan menunjukkan eksistensinya dalam membantu membangun Kabupaten Ketapang. Tidak sebaliknya, malah berkontribusi negatif terhadap pembangunan Pemerintah Kabupaten Ketapang.
Alex mencontontohkan, di antaranya berperan dalam memberantas narkoba dimulai dari ketua sampai anggota itu sendiri. “Jangan sampai saudara kita terlena dengan narkoba. Ini adalah politik dalam menghancurkan bangsa,” katanya.
“Saya berpesan agar menjaga kekompakan, kurangi kepentingan pribadi, utamakan kepentingan organisasi. Jangan merusak nama Dayak dan menjaga hubungan sinergis dengan organisasi-organisasi lainya serta membantu pemerintah dalam pembangunan,” tambah Alex.
Menurutnya, organisasi Pemuda Dayak Kabupaten Ketapang harus mampu meningkatkan peran sertanya dalam rangka menguatkan keberadaan masyarakat Dayak di masa depan. Dia berharap agar anggota Pemuda Dayak Kabupaten Ketapang agar selalu berupaya menyamakan, menyatukan dan menyelaraskan program kerja dan kegiatan organisasi dengan kebijakan pemerintah.
“Bangun komunikasi luwes antara masyarakat dan pemerintah daerah. Selain itu pemuda Dayak hingga saat ini telah menjaga dan melestarikan budaya leluhur, karena budaya leluhur merupakan jati diri bagi masyarakat adat Dayak, sehingga tidak tergeser oleh perkembangan zaman,” ujarnya.
Demikian juga dengan program kerja organisasi agar benar-benar ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam rangka wujud partisipasinya dalam pembangunan nasional berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. “Harus juga membangun komunikasi dengan organisasi lain demi kondusifitas daerah,” tegasnya.
Alex juga mengajak kepada seluruh pengurus untuk menjadikan organisasi Pemuda Dayak Kabupaten Ketapang sebagai rumah tempat saling berkolaborasi mengimplementasikan visi misi bersama, serta menjadi pelopor pelestarian adat dan budaya, menuju pemuda Dayak yang cerdas, inovatif berpendidikan, berintegritas, kompetitif bermartabat, berbudaya, profesional dan berdaya saing. Tidak kalah pentingnya adalah menjadi contoh bagi pemuda-pemudi lain dalam pembangunan.
“Sakali lagi pesan yang ingin saya sampaikan kepada, para pengurus dan anggota, yaitu apabila kita diberikan amanah kecil, kemudian kita tunaikan dengan kesungguhan yang besar, maka bearti kita sedang menyiapkan diri untuk diberiku amanah yang lebih besar,” paparnya. (*)